BREAKING NEWS

Selasa, 10 November 2015

Rapat BAZNAS Karimun: Menyalurkan Amanah

RAPAT pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Daerah Karimun pada hari Selasa (10/11) ini membahas rencana distribusi zakat periode ke-3 untuk tahun 2015. Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua BAZNAS Karimun, H. Atan AS bertempat di ruang rapat Kantor BAZNAS Karimun, Poros, Karimun. Hadir dalam rapat yang berlangsung antara pukul 09.45 s.d. 11.55 itu sebagian besar pengurus BAZNAS Karimun plus Kakankemenag Kabupaten Karimun, H. Afrizal.

Rapat dibuka oleh Endang Sriwahyu, MM Pub selaku Skretaris BAZNAS Karimun sebelum diserahkan kepada ketua. Endang dalam pengantarnya menjelaskan agenda rapat pagi menjelang siang itu. Menurut penjelasan Endang ada beberapa agenda penting yang akan dibahas. Agenda pokoknya adalah rencana pendistribusian zakat periode ketiga tahun 2015 yang direncanakan akan dilaksanakan pada akhir November 2015. Selain itu juga dijelaskan bahwa rapat ini kemungkinan rapat terakhir bagi pengurus sekarang yang masa tugasnya sebenarnya sudah berakhir beberapa bulan lalu, namun karena SK (Surat Keputusan) pengurus baru belum turun dari Pusat, maka pengurus sekarang harus terus melaksanakan tugas.

Dalam agenda pertama, Atan AS menjelaskan kepada peserta rapat bahwa untuk distribusi periode terakhir dari kepengurusan ini terjadi peningkatan yang signifikan dari pengumpulan zakat masyarakat yang akan dibagikan. Untuk itu maka jumlah uang yang akan dibagi serta besaran uang pembagian untuk setiap muzakki juga ditingkatkan. Kata Ketua BAZNAS Karimun lebih lanjut, "Jumlah penerimaan uang umat pada periode empat bulan ketiga ini adalah Rp 750.000.000 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah) yang berarti melampaui rekor sebelumnya." Pak Atan mengatakan bahwa sebelum ini belum pernah terjadi jumlah seperti sekarang ini.

Dengan bangga dan rasa senang hati, Ketua BAZNAS Karimun menguraikan sumber pemasukan uang umat itu. Ternyata pada periode ini menurut Pak Atan, selain zakat profesi dari para pegawai negeri di lingkungan bupati, dana umat juga mulai masuk melalui UPZ-UPZ yang dibentuk di masjid-masjid. Peningkatan jumlah yang masuk dari jamaah masjid sangat besar berbanding tahun-tahun atau periode sebelumnya. Dengan besaran yang hampir 1 M itu, tentu saja membanggakan kita. Begitu dia menguraikan.
Sejenak Sebelum Rapat Baznas Karimun

Lebih jauh diakatakan bahwa uang sebesar itu sudah termasuk uang yang diserahkan kepada para pengurus UPZ (Unit Pengumpul Zakat) di masjid-masjid yang menerima dan mengumpulkan zakat. Pada periode ini memang terjadi peningkatan pengumpulan zakat dari beberapa masjid. Namun sebagian uang itu sudah dipotong oleh para panitia pengumpul zakat yang ada di masjid-masjid itu. Jika dikurangi dengan hak amil/ UPZ yang ada maka jumlah uang yang akan disalurkan pada akhir November nanti sebesar Rp 689 juta. Itu adalah jumlah tertinggi selama ini.

Bagaimanapun, jumlah yang besar itu tentu sekaligus mengandung tanggung jawab yang besar juga. Sebagai penyalur uang umat, artinya BAZNAS itu adalah penyalur amanah umat. Jangan sampai amanah ini disalahjalankan. Para muzakki telah mempercayakan kepada pengurus untuk mengelola yang diawali dengan pengumpulan dan berakhir dengan pendistribusian. Jika distribusi uang umat itu berjalan sesuai dengan ketentuan dan hukum yang sah, di situlah amanah umat akan tersalurkan dengan baik dan benar juga.

"Mengingat jumlah uang yang terkumpul cukup besar, maka pembagian zakatnya juga dinaikkan dari biasanya Rp 300 ribu menjadi Rp 400 ribu per muzakki untuk periode sekarang," tegas Pak Atan menjelaskan draf rencana penyaluran periode terakhir ini. Dia minta persetujuan dari peserta rapat untuk draf yang sudah disusun dan sudah pula dibagikan kepada peserta rapat.

Ada 1421 orang yang direncanakan akan menerima distribusi zakat pada periode ini. Permbagiannya sendiri akan dilaksanakan pada Sabtu/ Ahad (28/ 29 November) yang akan datang. Pusat pembagiannya akan dilaksanakan di Masjid Agung Karimun dan di beberapa masjid lain yang penerimanya dianggap jauh dari Masjid Agung. Direncanakan juga pada pembagian itu nanti akan hadir Bupati Karimun, H. Aunur Rafiq. Demikian pimpinan rapat menutup rapat.

Sebelum penutupan itu, Pak Atan juga menyinggung sedikit tentang akan berakhirnya masa bakti kepengurusan sekarang. Menurut informasi, konon SK pengangkatan pengurus baru sudah akan datang dalam beberapa hari ke depan. Walaupun ketua yang diusulkan bupati adalah orang yang sama saat ini, namun jajaran kepengurusannya nanti sudah jauh berbeda. Saat ini kebanyakan pengurus adalah para PNS di lingkungan Kantor Bupati dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karimun. Tapi pada kepengurusan nanti, sesuai dengan ketentuan dan undang-undang, para pegawai negeri tidak lagi dibolehkan menjadi pengurus BAZNAS. Itulah sebabnya pimpinan rapat sekaligus mengatakan permintaan maafnya jika selama ini ada kesalahan dalam memimpin pengurus yang ada. Semoga pengurus baru nanti akan lebih berkemampuan memajukan lembaga harapan umat ini.***

Posting Komentar

Berikan Komentar Anda

 
Copyright © 2016 koncopelangkin.com Shared By by NARNO, S.KOM 081372242221.