BERKALI-KALI ayah mencoba merekonstruksi peristiwa itu dalam pikirannya. Bagaimana bisa berlaku begitu saja. Begitu mudah. Aneh. Diingat-ingatnya satu per satu urutan kejadiannya. Tapi ia tetap tak mampu mengumpulkan serpihan kekecewaan yang amat mendalam itu.
Ayah tampak begitu letih setelah menceritakan kembali peristiwa yang katanya begitu memukul jiwanya.
Posting Komentar
Berikan Komentar Anda